Poltekbos Lakukan Kolaborasi PKM, Beri Pelatihan Inovasi Produk

Politeknik Bosowa (poltekbos) bersama Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP) dan Universitas Muhammadiyah Makassar (Unismuh) memberikan menggelar Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM) di kelompok nelayan Pelita Jaya Ujunge, desa Madello kabupaten Barru,Senin(9/10/23).

PKM ini merupakan bagian dari skema Hibah Pengabdian Kepada Masyarakat Kompetitif Nasional yang memberikan berbagai jenis pelatihan,peralatan utama dan pendukung untuk meningkatkan kewirausahaan masyarakat.

Mengangkat tema kelompok nelayan Pelita Jaya Ujunge, desa Madello kabupaten Barru.  Judul dari PkM ini adalah Pemberdayaan Masyarakat Pesisir Pantai Ujunge Melalui Inovasi Produk Ikan Bakar Vacuum dan Abon Sangrai Khas di Desa Madello Kabupaten Barru.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat terutama pada produk olahan ikan yang menjadi sumber pendapatan utama.

Memperkenalkan beberapa teknologi sederhana yang dapat digunakan dalam proses produksi seperti penggunaan mesin pengaduk, rumah ikan duo model, membuat desain dengan aplikasi canva, akun penjualan dengan marketplace,pembukuan dengan aplikasi excel hingga menciptakan kelompok produksi.

Ketua Pelaksana  Hibah Poltekbos, Dewi Andriani memaparkan timnya melakukan pelatihan secara berkala  seperti melatih penggunaan rumah ikan duo model, mesin pengaduk pembuatan bajabu,  pembuatan desain kemasan,pelatihan pemasaran dan pelatihan pembukuan sederhana.

" Alhamdulillah pelatihan dapat terlaksana, sebab kita juga mendapatkan hibah peralatan utama yaitu Rumah Ikan Duo Model yang dapat digunakan sesuai kebutuhan yaitu bisa menjadi tempat pembakaran ikan dan pengasapan ikan, Mesin Pengaduk Otomasi Bajabu, Abon Sangrai yang dilengkapi dengan tombol on/off dan pengatur suhu, peralatan pendukung seperti kompor, blender, wajan, baskom, spatula, keranjang, pisau, talenan, nampan, dll,"paparnya.

Pelatihan diikuti sebanyak 20 orang yang berasal dari kelompok nelayan Pelita Jaya Ujunge.

Kegiatan ini didukung oleh pemda setempat seperti kepala desa Madello, dinas kelautan dan perikanan yang diwakili oleh koordinator penyuluh, ketua RT.

Dewi menambahkan Dukungan sumber daya manusia yang dapat digerakkan untuk membentuk kelompok produktif sehingga menghasilkan sumber pendapatan tambahan selain menjadi nelayan.

" Sumber daya alam memiliki potensi yang sangat besar dengan bukti hasil tangkapan nelayan yang melimpah ketika cuaca baik,"tambahnya.

Selama kegiatan, peserta terlihat sangat antusias dan tertarik hingga meminta Tim PKM segera lakukan pelatihan-pelatihan lanjutan agar produknya bisa segera diproduksi.

Direktur Poltekbos, Alang Sunding turut menyampaikan harapannya agar pelatihannya dapat langsung diimplementasikan dan menciptakan kelompok usaha baru yang produktif. serta meningkatkan nilai ekonomisnya.

" kita berharap dengan adanya program hibah ini dapat membantu masyarakat menjadi lebih mandiri dan menghasilkan mitra-mitra dalam melakukan pengabdian kepada masyarakat, yang merupakan salah satu tridharma perguruan tinggi serta ,mengawal keberlanjutan program hingga mendapat izin edar seperti P-IRT bahkan logo halal sehingga produk dapat dipasarkan lebih luas,"pungkasnya.