Jadi Tuan rumah, Poltekbos Siap Gelar Kontes Robotika Secara Terbuk
Politeknik Bosowa (Poltekbos) akan menjadi tuan rumah dalam ajang Line Follower Robot Contest yang diselenggarakan oleh Program Studi Teknik Mekatronika dan Unit kegiatan Mahasiswa (UKM) Robotika mulai 25 - 26 Oktober 2022.
Kegiatan tersebut merupakan kontes robot tahunan sebagai ajang menyalurkan bakat, minat, kreativitas, dan ide di bidang robotika.
Kontes tersebut dibuka untuk umum seperti siswa tingkat SMA/SMK, sederajat, Mahasiswa serta komunitas yang ditujukan sebagai wadah dalam mengenalkan dan mencari bakat kreatif serta inovatif dalam perkembangan teknologi robot.
Pembina UKM Robotika sekaligus Dosen Teknik Mekatronika, Ir Muh Nur S.kom ., M.T.,IPP menuturkan kontes ini akan menjadi saksi perjuangan para peserta dalam merancang, membangun, dan mengatur strategi robot-robot untuk mengatasi setiap tantangan yang ada dalam setiap kategori lomba.
" Kegiatan ini sangat menarik tentunya, karena Robot Line Follower Digital memiliki banyak komunitas, untuk seleksinya kita berpatokan pada rule pertandingan dimana dimensi robot yang diizinkan yaitu panjang 20cm, lebar 20cm dan tinggi 15cm,"tuturnya, Rabu (5/10/22).
Tak hanya itu saja, pendaftaran dibuka mulai 20 September - 23 Oktober 2022, Technical Meeting 24 Oktober 2022 bertempat di Kampus Poltekbos.
Adapun persyaratan mengikuti lomba dengan mengfollow akun Instagram @politeknik.bosowa, @mekatronikapolibos dengan biaya pendaftaran sebesar Rp 200 ribu.
Peserta dapat registrasi melalui link bit.ly/mechatronic_present2022.
Bagi pemenang juara 1,2,3 dan Best Desaign Robot akan mendapatkan hadiah sebesar ratusan juta rupiah serta sertifkat.
Muhammad Nur berharap kegiatan ini tidak sekadar menghasilkan juara saja, namun memberikan kesempatan mahasiswa untuk kreatif dan mewujudkan inovasi.
" Kita berharap kontes robot ini menjadi bidang kajian ilmu teknologi yang harus dikembangkan dalam kehidupan sehari-hari, Meningkatkan kepekaan peserta dalam pengembangan bidang teknologi Robotik dan mempersiapkan para generasi muda untuk menghadapi Era Industri 5.0,"pungkasnya.