Serah Terima Peralatan PKM, Tim Poltekbos Berdayakan Mitra Masyarakat

Dalam rangka Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) pada Pemberdayaan Berbasis Masyarakat (PBM), Dosen Politeknik Bosowa (Poltekbos) melakukan Kegiatan Serah Terima Peralatan Mesin Pencacah Plastik dan Alat Pelepas Ring Gelas Plastik, Sabtu (31/8/24).

PKM yang dilaksanakan mendapatkan hibah dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi(Kemenristekdikti), yang dikhususkan kepada dosen, yang berasal dari perguruan tinggi vokasi.

Mengangkat judul PKM Peningkatan kapasitas produksi dan nilai ekonomis limbah plastik, lapak barang bekas Maros Mitra Solusindo menggunakan teknologi pelepas ring gelas plastik,dan pencacah plastik, di Dusun Bontokamase, Kabupaten Maros Sulawesi Selatan.

Kegiatan ini memiliki tujuan, untuk menyelesaikan permasalahan yang ada di masyarakat, serta mendukung target capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) Pendidikan tinggi Vokasi.

Melalui kegiatan memberdayakan mitra dari kelompok masyarakat umum,yang bergerak dalam bidang ekonomi, dan kelompok masyarakat yang belajar berwirausaha durasi minimal 8 bulan.

Ketua TimPKM, Muhammad Ikram Kido, MT menyampaikan, kegiatan Serah Terima PeralatanMesin Pencacah Plastik dan mesin pelepas ring gelas plastik Di Dusun Bontokamase Kabupaten Maros Sulawesi Selatan diharapkan mampu meningkatkan kapasitas produksi mitra usaha.

" Sehingga dapatmeningkatkan pendapatan usaha mitra, dan Target capaian IKU pada kegiatan ini hasil karya dosen danmahasiswa digunakan oleh mitra (IKU 5),"ungkapnya, Kamis(10/10/24). 

Firmansyah sebagai pemilik usaha, merupakan gambaran anak muda yangmempunyai keinginan untuk berwirausaha, yang membutuhkan teknologi dalampengembangan usahanya.

Ia mengatakan jika langkah terakhir kegiatan ialah implementasi dan pendampingan mitra pengabdian masyarakat yakni PT. Maros Limbah Solusindo.

“Sebagai salah satu upaya menanggulangi sampah limbah plastik, alatini juga berguna untuk memberdayakan mitra dari kelompok masyarakat umum, yangbergerak dalam bidang ekonomi yang belajar berwirausaha,” pungkasnya.